HALLONESIA.COM – Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menyoroti kesejahteraan petani dalam paparan visi misinya.
Hal ini terjadi di debat keempat cawapres yang digelar KPU di JCC Senayan, Jakarta, Minggu (21/1/2024).
Gibran mengatakan dirinya dan capres Prabowo Subianto akan mendorong ketersediaan pupuk murah untuk kesejahteraan petani.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Jasa Siaran Pers Persriliscom Melayani Publikasi ke Lebih dari 150 Media Online Berbagai Segmentasi
Presenter Kompas TV Gita Maharkesri Menangis, Tanda-tanda Media Konvensional Diambang Bahaya Ɓesar
SCROLL TO RESUME CONTENT
Stabilitas harga pangan juga akan diupayakan oleh paslon Koalisi Indonesia Maju tersebut, dengan menggandeng sejumlah pihak seperti Bulog dan holding BUMN pangan ID Food.
“Untuk mendorong kesejahteraan petani, akan kita dorong terus ketersediaan pupuk dan bibit murah yang mudah dan murah,” ujar Gibran.
Baca artikel lainnya di sini : Ada 5 Juta Peluang Lapangan Kerja di Sektor Kelestarian Lingkungan atau Green Jobs, Ini Kata Gibran
Baca Juga:
Saksi Kasus Dugaan Korupsi, Miss Indonesia 2010 Asyifa Syafningdyah Putriambami Diperiksa Kejagung
Sebagai Alat Manajemen Reputasi bagi Kalangan Selebriti, Inilah 5 Manfaat Penggunaan Press Release
Dukungan Terhadap Rakyat Palestina Disuarakan Kembali oleh Aktris Terkenal Dunia Angelina Jolie
Selain itu, ia juga akan mendorong aktivitas petani serta mengajak anak muda untuk melakukan smart farming.
Serta melanjutkan reforma agraria yang menyangkut kepemilikan dan pemanfaatan tanah yang lebih berkeadilan.
“Program PTSL (pendaftaran tanah sistematis lengkap), redistribusi tanah dan one map policy akan dilakukan,” tambah Gibran.
Lihat juga konten video, di sini: Di Majalengka, Calon Presiden Prabowo Subianto Sebut Demokrasi Artinya Rakyat yang Berkuasa
Baca Juga:
Soal Pelangaran HAM Terhahap Para Pekerjanya, Ini Tudingan ke Manajemen Oriental Circus Indonesia
Akhirnya Ridwan Kamil Laporkan Langsung Mantan Selebgram Seksi Lisa Mariana ke Bareskrim Polri
Adapun tema yang diangkat pada debat keempat adalah pembangunan berkelanjutan.
Sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa.***
