HALLONESIA.COM – Artis cantik dan seksi Jessica Iskandar bertemu lagi dengan pelaku penipuan asetnya senilai Rp 9,8 Miliar.
Kasus penipuan itu dilakukan oleh terdakwa Christopher Steffanus Budianto alias Steven.
Pertemuan terjadi lagi saat wanita akrab disapa Jedar ini hadiri sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Ia langsung meluapkan perasaannya soal penipuan dan penggelapan mobil yang dialami akibat ulah rekan bisnisnya Steven yang kini duduk di kursi pesakitan.
Baca Juga:
Termasuk Agnes Mo dan Bunga Citra Lestari, Sejumlah Musisi Temui Menteri Hukum Supratman Andi Agtas
“Ketemu di ruang sidang, ada terdakwa (Steven). Meskipun berusaha move on, tapi ini berat buat aku.”
“Karena nominalnya nggak kecil,” kata Jessica Iskandar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Rabu (6/3/2024).
Baca artikel lainnya di sini : Artis Ayudia Bing Slamet Ungkap Kekesalannya ke PLN Lewat Akun Medsos, Begini Tanggapan Netizen
Ia mengaku mengalami stress yang parah akibat situasi tersebut, sebagaimana dikutip PMJ News.
Baca Juga:
Aktor Laga Senior Asal Amerika Serikat Steven Seagel Bertemu dengan Presiden RI Prabowo Subianto
PRAMY, Brand Makeup Setting Spray Terfavorit dan Populer di Dunia, Akhirnya Hadir di Indonesia
Hal ini jelas berakibat langsung pada anak keduanya, Don yang tak mendapatkan ASI dengan baik dari dirinya.
Lihat juga konten video, di sini: Usai Ungguli Pilpres 2024, Prabowo Terima Ucapan Selamat dari Presiden Prancis Emmanuel Macron via Telepon
“Awal-awal aku udah kayak orang gila. Stres sampai air susu nggak keluar,” jelas Jessica Iskandar.
“Keadaan aku nggak stabil, stres, teriak-teriak, marah-marah, sama suami bertengkar.”
Baca Juga:
Pengeluaran Ojek Online dan Makanan Artis Cantik Amanda Manopo Capai Ratusan Juta Rupiah/Tahun
“Untungnya dia lebih kuat, bisa tetap menemani sampai hari ini,” lanjutnya.
Tidak hanya masalah tersebut, Jesica Iskandar juga sampai harus memikirkan tunggakan yang terjadi akibat persoalan tersebut.***
Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Fokussiber.com dan Infoekonomi.com